MEDIACREATIVEID.COM – Pesantren Lansia merupakan kegiatan yang dilakukan seperti madrasah atau pesantren, akan tetapi bukan untuk anak-anak.
Di pesantren lansia ini mereka akan dituntun untuk belajar iqra ataupun belajar Al Quran bagi yang sudah bisa.
Selain baca tulis Al Quran pesantren lansia juga mengajarkan materi terkait dengan kehidupan sehari-hari, seperti penyempurnaan tata cara dan bacaan salat, salat sunnah, dzikir dan doa sehari-hari.
Memasuki masa tua, setiap orang sepatutnya lebih mendekatkan diri kepada yang Maha Kuasa dan tempat belajar yang paling tepat adalah pesantren lansia.
Baca juga: Program Semangat Guru 2 Diluncurkan Kemendikbudristek
Meningkatnya kesadaran dan tanggung jawab moral kepada masyarakat lanjut usia, pemerintah daerah bersama lembaga Dakwah membangun madrasah khusus lansia.
Secara umum kegiatan para lansia di pesantren terbagi menjadi tiga bagian yaitu olah raga dengan melakukan senam dan berkebun tanaman toga.
Olah rasa melalui kegiatan sosial, ceramah dan diskusi sedangkan olah jiwa melalui ibadah seperti mengaji, salat dan berdzikir.
Dirangkum Mediacreativeid.com dari berbagai sumber, pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Sabtu, 30 Juli 2022 meresmikan program pesantren khusus bagi warga lanjut usia (lansia).
Pesantren ini terealisasi berkat inisiasi Ikatan Pekerja Sosial masyarakat (IPSM) bersama organisasi nonprofit Ucare.
“Tua itu pasti, oleh karenanya kita sebagai pemerintah membantu mempersiapkan masyarakat dalam menghadapi hari tua. bersama stakeholder bahu membahu membangun Kota Bekasi menjadi kota yang ramah lansia juga,” kata Tri Adhianto.
Menurut Tri Adhianto, bahwa usia tua bukanlah beban melainkan ladang amal sekaligus kewajiban pemerintah dan generasi muda untuk memberikan ruang kepada lansia agar tetap produktif serta mampu mengembangkan kreasi sesuai bakat dan minatnya.
Baca Juga: Tes Usia Mental atau Mental Age Test, Kenali Lebih Dalam
Tujuan dibentuknya pesantren ini menurut Ketua IPSM Kota Bekasi Mat Rais, adalah untuk memberikan perhatian lebih kepada lansia agar lebih sehat sekaligus memberikan fasilitas agar para lansia dapat lebih menikmati hari tua.
“Tujuan kita membuat pesantren lansia agar kita sebagai generasi penerus dapat memberikan perhatian lebih kepada lansia dan mereka dapat menikmati hari tua dengan baik,” ujarnya.
Ketua Ucare Indonesia Muhammad Anwar berharap Kota Bekasi mampu menjadi kota ramah lansia dengan menjalankan berbagai program pembinaan rohani.
“Kami berkolaborasi dengan IPMS dan Pemerintah Kota bekasi membuat program pesantren lansia dengan tujuan menjadikan Kota Bekasi menjadi kota yang ramah lansia,” kata Anwar.
Semoga kota-kota lain juga bisa bekerja sama dengan berbagai pihak untuk membangun pesantren lansia sehingga lebih banyak kota yang ramah lansia.
