MEDIACREATIVEID.COM – Hugo Nathanael Yuwono seorang siswa SMAK Penabur 1 Jakarta yang berusia 16 tahun memiliki kepedulian yang tinggi terhadap kemanusiaan.
Organisasi “Math for Humanity” dibangun oleh Hugo Nathanael Yuwono yang bergerak untuk aksi sosial dengan memberikan les matematika daring kepada siswa dan menyumbangkan penghasilannya untuk amal.
Melihat minat para siswa dan orang tua yang luar biasa, Hugo Nathanael Yuwono mengajak teman-temannya untuk bergabung dan bekerja sama dalam meningkatkan kepedulian sosial untuk sesama yang membutuhkan.
Hugo Nathanael Yuwono memimpin tim yang terdiri atas 10 orang, membangun dan menjalankan “Math Humanity” yang ia dirikan pada Mei 2020.
Baca juga: Muhammad Ilyas Raih Nilai Sempurna pada UTBK 2022
Siswa SMAK Penabur 1 Jakarta ini berhasil menjadi salah satu penerima Diana Award 2022 berkat organisasi non-profit “Math for Humanity”.
“Math for Humanity” adalah organisasi yang bergerak untuk aksi sosial dengan memberikan les matematika daring kepada siswa dan menyumbangkan penghasilannya untuk amal.
Selama dua tahun ini Hugo telah berhasil mengumpulkan Rp 100 juta dan mendonasikan dana tersebut untuk berbagai tujuan, seperti panti asuhan, yayasan disabilitas, panti jompo, sukarewalan Covid-19, pasien kanker dan Program Pendekar Anak UNICEF.
Dirangkum Mediacreativeid.com dari berbagai sumber bahwa Hugo merupakan salah satu penerima Diana Award 2022, penganugerahan penghargaannya sudah dilakukan pada 1 Juli 2022 secara daring.
Diana Award merupakan penghargaan international untuk remaja dan anak muda berusia 9 hingga 25 tahun atas kontribusi sosial mereka kepada masyarakat.
Penghargaan ini digagas oleh mantan perdana menteri Inggris Gordon Brown pada tahun 1999 untuk mengenang Putri Diana.
Putri Diana, Princess of Wales semasa hidupnya mempunyai kepedulian yang tinggi terhadap isu sosial dan selalu percaya bahwa anak muda dapat membawa perubahan positif bagi dunia.
Pengelolaannya dilakukan oleh badan amal The Diana Award Organization yang mendapat dukungan dari Pangeran William, Duke of Cambridge dan Pangeran harry, Duke of Sussex.
Pemilihan penerima penghargaan dilakukan mengikuti proses nominasi retrospektif untuk memastikan bahwa mereka yang dinominasikan tidak bekerja semata-mata hanya untuk mendapatkan penghargaan saja tetapi bertindak atas motif tanpa pamrih untuk perbaikan masyarakat.
Baca juga: Siswa MAN IC Gorontalo Meraih Medali Emas di Korea Selatan
Nominasi dilakukan oleh orang yang mengenal kandidat secara profesional dan bukan anggota keluarga serta sudah menjalani kegiatan sosial minimal 12 bulan.
Nominator harus mengisi formulir dan menjawab 5 pertanyaan mengenai visi, dampak sosial, bagaimana kandidat menginspirasi orang lain, kepemimpinan dan bagaimana tantangannya.
“Sebagai salah satu anak muda yang terpilih untuk Diana Award 2022 dari Indonesia, saya bangga bisa mewakili Indonesia di panggung international,” kata dia.
Selanjutnya dia mengungkapkan bahwa penghargaan Diana Award merupakan motivasi dan tanggung jawab untuk terus menyebarkan perubahan positif bagi sesama dan merupakan warisan dari Putri Diana yang perlu diteruskan.
Hugo Nathanael Yuwono berharap bahwa kisahnya akan membuka mata dunia bahwa anak muda dapat menciptakan dampak positif bagi sesama dan bahkan dapat mengubah dunia, dan apa yang ia lakukan dapat menginspirasi para remaja untuk bertindak sekalipun dimulai dari hal kecil dan sederhana.
