MEDIACREATIVEID.COM – Salah seorang peretas asal Polandia yang mengklaim dirinya sudah meretas data-data penting dan rahasia, identitasnya mulai terungkap.
Menkopolhukam Mahfud MD mengatakan identitas Bjorka telah teridentifikasi oleh Badan Intelijen Negara (BIN) dan Polri berdasarkan penyelidikan.
Mahfud MD mengatakan belum bisa mengumumkan gambaran siapa sosok Bjorka dan dimana dia tinggal, akan tetapi mereka mempunyai alat untuk melacak itu semua.
Meahfud MD beserta jajaran terkait menyimpulkan bahwa data-data yang diretas dan dibocorkan ke dunia maya semua hanya bersifat umum.
Menurut Menkopolhukam motif peretas ini tidak membahayakan, dia tidak memiliki keahlian ataupun membobol sampai ke dalam jaringan.
Baca juga :Profil Effendi Simbolon, Anggota Komisi I DPR RI yang Diprotes TNI se-Indonesia
Dirangkum Mediacreativeid.com dari berbagai sumber bahwa pemerintah membentuk satuan tugas perlindungan data yang akan melindungi data-data terutama milik negara dari ancaman peretasan.
Dengan adanya kejadian seperti ini Mahfud menghimbau agar bangsa Indonesia meningkatkan kewaspadaan terhadap pengamanan seluruh data.
Sebelumnya Ditsiber Bareskrim Polri masuk ke dalam tim khusus bersama BIN dan BSSN untuk mengatasi serangan siber dari peretas.
Kadivhumas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan Polri masih menunggu laporan dari pihak-pihak yang merasa dirugikan.
Namun hingga kini Polri belum menerima laporan kerugian terkait kebocoran data tersebut, meski demikian upaya tindak lanjut masih dilakukan.
Baca juga: Fitur Keamanan Terbaru, Pengawasan Orang Tua dari Instagram untuk Anak Indonesia
Pada Senin 12 September 2022, Presiden Joko Widodo membentuk tim khusus untuk mengatasi masalah peretasan yang sempat menghebohkan dan meresahkan publik.
Bjorka mengaku telah meretas korespondensi milik Presiden Jokowi, termasuk surat dari BIN, NIK, bahkan data KPU 2024 pun diklaim sudah diretasnya.
Meski identitas Bjorka telah diketahui oleh BIN dan Polri, akan tetapi belum diungkap ke publik.
