MEDIACREATIVEID.COM – Dunia sepakbola Indonesia berduka dengan meninggalnya mantan pelatih timnas, Benny Dollo.
Benny Dollo meninggal pada Rabu malam tanggal 1 Februari 2023.
Benny Dollo memghembuskan nafas terakhir pada usia 72 tahun.
Sebelumnya, pada Juli 2022, Benny Dollo menjalani perawatan intensif di salah satu rumah sakit karena menderita berbagai penyakit.
Baca juga: Presiden Joko Widodo dan FIFA Sepakat Lakukan Transformasi Sepak Bola Indonesia
Firman Utina merupakan orang pertama yang mengunggah berita berpulangnya mantan pelatih timnas yang kerap mendapat sapaan Bendol ini.
“Selamat jalan om Benny Dollo,” tulis Firman seperti dikutip oleh Mediacreativeid.com dari Instagram @firmanutina155, Kamis, 1 Februari 2023.
Selain itu, Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) juga turut memposting kabar meninggalnya Benny di media sosial.
Benny Dollo merupakan sosok yang sudah tidak asing lagi bagi para penggemar sepakbola Indonesia.
Baca juga: Sosok Walid Regragui Mirip Pep Guardiola, Dibalik Sukses Maroko
Bendol sapaan akrabnya mulai merintis karier sebagai pelatih di Tanah Air sejak tahun 1983.
Selama meniti karier sebagai pelatih, pria kelahiran Manado, 22 September 1950 ini telah menangani sejumlah klub-klub besar, seperti Arema, Sriwijaya FC, hingga Persija Jakarta.
Benny juga pernah menangani Persita Tangerang dengan pencapaian tertinggi membawa klub ini menjadi runner-up Liga Indonesia 2002.
Pria dengan nama asli Benny Selvianus Dollo ini juga pernah tiga kali menjabat sebagai pelatih timnas Indonesia.
Baca juga: Timnas Indonesia Lolos Piala Asia 2023, Penggemar Minta Coach STY Tetap Dipertahankan
Berkat kegigihannya, Timnas Indonesia menjuarai Piala Kemerdekaan 2008 usai mengalahkan Libya yang mengundurkan diri pada laga final.
Benny Dollo merupakan salah satu pelatih sepakbola yang tergolong legendaris.
Namanya mulai tenar saat ia menangani Pelita Jaya dari tahun 1987-1994.
Bersama Pelita Jaya Ia berhasil mempersembahkan tiga gelar juara Galatama dan tiga gelar juara dua Galatama.
Baca juga: Vietnam dan Thailand Lolos, Timnas Garuda Terjegal Head To Head
Salah satu prestasi terbaiknya adalah ketika ia menangani Arema Malang dari tahun 2004-2006.
Berkat didikan kerasnya, Singo Edan pada saat itu memenangkan Divisi Satu Liga Indonesia (2004) dan dua gelar Copa Indonesia di tahun 2005 dan 2006.
Kini, rumah duka yang berada di Kompleks Pamulang Permai I, Tangerang Selatan, masih terus ramai oleh pelayat yang ingin mengucapkan duka cita atas kepergian sang legendaris, Benny Dollo.
Rencananya, keluarga akan memakamkan Benny Dollo pada Sabtu, 4 Februari 2023 mendatang.