Anies Baswedan Jadikan Mpok Nori Nama Jalan di Jakarta

Penulis : Editor :
Nasional143 views
Anies Baswedan menjadikan Mpok Nori nama jalan di Jakarta/Tangkapan Layar/Instagram @engkar_nori/

 

MEDIACREATIVEID.COM – Nama komedian wanita tanah air, Mpok Nori yang khas dengan lawakan lenongnya baru-baru ini ramai diberitakan di jagat media sosial.

Walaupun Mpok Nori telah meninggal dunia, namun namanya tetap dikenang oleh masyarakat sebagai salah satu pelawak yang legendaris di dunia hiburan Indonesia.

Bahkan sampai ajal menjemput, Mpok Nori dikabarkan masih menjalani profesinya sebagai komedian yang telah ia lakoni selam puluhan tahun.

Atas konsistensi Mpok Nori di dunia komedi, khususnya dalam melestarikan budaya Betawi, yakni Lenong maka Anies Baswedan selaku Gubernur DKI Jakarta memberikan penghargaan atas jasanya.

Baca juga: Surya Paloh Sampaikan Bacapres 2024, Anies Baswedan Salah Satunya

Dilansir Mediacreativeid.com dari laman Instagram @engkar_nori mengunggah ucapan terima kasih atas atensi Pemkot Jakarta Timur dan Gubernur DKI, Anies Baswedan.

“Alhamdulillah, saya mewakili keluarga Almarhumah Ma’aji Nori (Mpok Nori) mengucapkan terimakasih kepada Gubernur DKI Jakarta @aniesbaswedan,” tulis akun @engkar_nori.

Atas izin Gubernur DKI Jakarta, maka Pemkot Jakarta Timur tepatnya di wilayah Kecamatan Cipayung, dimana nama Jalan Bambu Apus resmi diganti jadi nama Mpok Nori.

Netizen mengomentari unggahan anak perempuan Mpok Nori tersebut dan menyebutkan bahwa komedian wanita kelahiran tahun 1930 itu layak mendapatkan apresiasi dari pemerintah.

Selain menjadi komedian dengan mengangkat budaya Lenong Betawi sampai ke layar kaca, Mpok Nori juga sempat bermain dalam beberapa judul film.

Baca juga: Pernikahan Sejenis di Jambi, Ini Fakta Sesungguhnya

Diantaranya bermain dalam film Get Married 2 dan Get Married 3 yang menjadi film populer pada saat itu.

Sementara acara TV yang pernah dibintangi Mpok Nori seperti Opera Van Java dan Sahurnya OVJ bersama kelompok lawak Cagur.

Mpok Nori yang meninggal dunia pada 3 April 2015 di RSUD Pasar Rebo, Jakarta Timur dalam usia 84 tahun itu konsisten melestarikan budaya Lenong Betawi lewat aksinya.

Tak heran bila pemerintah memberikan penghargaan atas dedikasi Mpok Nori berupa nama jalan agar masyarakat dapat terus mengenang jasa-jasanya dan karya-karyanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *