Hasil Sidang Isbat Kemenag, Hari Raya Idul Adha Jatuh Minggu, 10 Juli 2022!

Penulis : Editor :
Nasional149 views
Sidang Isbat Kemenag Penentuan Awal Dhulhijjah dan Hari Raya Idul Adha/Tangkapan Layar/YouTube @Kemenag/

 

MEDIACREATIVEID.COM – Kementerian Agama (Kemenag) telah melaksanakan sidang isbat untuk menentukan 1 Dzulhijah 1443 H dan Hari Raya Idul Adha 1443 H.

Hasil sidang isbat, Rabu (29/6/2022) adalah 1 Dzulhijah 1443 H jatuh pada hari Jumat 1 Juli 2022.

Sementara sidang isbat hasilnya Hari Raya Idul Adha adalah hari Minggu 10 Juli 2022.

Kemenag mengumumkan hasil sidang isbat ini saat digelar di Auditorium HM. Rasjidi Kemenag RI, Rabu 29 Juni 2022.

Dirangkum oleh Mediacreativeid.com dari beberapa sumber, dalam konferensi pers sidang isbat tersebut Wakil Menteri Agama, Zainut Tauhid Sa’adi menjelaskan hasil sidang isbat untuk menentukan 1 Dzulhijah dan Hari Raya Idul Adha 1443 H.

“Dari 86 titik belum ada yang melihat hilal. Oleh karenanya,berdasarkan hisab belum memenuhi kriteria, dan laporan hilal belum terlihat, bahwa 1 Dzulhijah jatuh pada 1 Juli 2022,” kata Wakil Menteri Agama, Zainut Tauhid Sa’adi.

Baca juga: Jadwal Puasa Bulan Dzulhijjah Tahun 2022

Hasil sidang isbat ini sesuai dengan penjelasan posisi hilal oleh Peneliti Astronomi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Thomas Djamaluddin.

Thomas Djamaluddin menerangkan, berdasarkan kriteria RJ awal Dzulhijah 1443 adalah pada tanggal 1 Juli 2022, sehingga Idul Adha jatuh pada 10 Juli 2022.

Hal itu disampaikannya dengan menggunakan kriteria baru MABIMS/RJ2017.

“Dengan kriteria baru MABIMS, (jika esok) masih belum memenuhi kriteria karena tinggi bulan masih kurang dari 3 derajat,” jelas Thomas.

Lanjut Thomas, elongasinya juga kurang dari 5 derajat, yang artinya belum memenuhi kriteria.

Baca juga: Aplikasi MyPertamina, Ini Alasan Implementasi dan Daerah Uji Coba

Oleh karenanya, hilal tidak dapat dirukyat pada malam itu.

Tahapan sidang isbat dilakukan dalam tiga tahap, yakni:

Tahap pertama sesi ini dimulai pukul 17.00 WIB dengan dilakukan pemaparan posisi hilal Awal Dzulhijjah 1443 H oleh anggota Tim Unifikasi Kalender Hijriyah Kemenag Thomas Djamaluddin.

Tahap kedua adalah sesi kedua sidang isbat yang dimulai setelah Maghrib dan dipimpin oleh Menag.

Sidang diawali dengan penyampaian laporan data hisab dan hasil rukyatul hilal dari sejumlah titik di Indonesia.

Tahap ketiga adalah pelaksanaan sesi ketiga, diumumkan hasil sidang isbat secara telekonferensi oleh Menteri Agama.

Hasil sidang isbat disiarkan langsung oleh TVRI sebagai TV Pool dan live streaming medsos Kemenag.

Sementara Muhammadiyah telah menetapkan Hari Raya Idul Adha jatuh pada tanggal 9 Juli 2022.

Muhammadiyah menetapkan Ramadhan, Idul Fitri, dan Idul Adha berdasarkan Hisab Hakiki Wujudul Hilal.

“Muhammadiyah telah menetapkan 1 Dzulhijah 1443 H bertepatan dengan tanggal 30 Juni 2022,” ujar Sekretaris Jenderal PP Muhammadiyah, Abdul Mu’thi.

“Berdasarkan keputusan tersebut Idul Adha (10 Dzulhijah 1443 H) akan jatuh pada hari Sabtu tanggal 9 Juli 2022,” lanjut Abdul Mu’thi.

Abdul juga menjelaskan bahwa Hari Arafah atau 9 Dzulhijah jatuh pada Jumat, 8 Juli 2022 Masehi.

Dengan demikian, terjadi perbedaan penentuan waktu Hari raya Idul Adha antara pemerintah dan Muhammadiyah.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Pendidikan dan Kaderisasi KH Abdullah Jaidi saat konferensi pers sidang isbat Kemenag, Rabu 29 Juni 2022 mengatakan perbedaan waktu seperti ini adalah hal biasa dan menghimbau agar perbedaan ini tidak membuat masyarakat pecah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *