MEDIACREATIVEID.COM – Beberapa hari belakangan, rakyat mulai mendesak pemerintah untuk segera bertindak, karena kelangkaan minyak goreng bermerek Minyakita langka di pasaran.
Untuk menanggapi hal itu, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Mendag Zulhas segera mengambil tindakan agar suplai Minyakita bisa terpenuhi kembali.
Mendag Zulhas menjanjikan pemenuhan permintaan Minyakita tersebut dengan dilakukannya perjanjian bersama produsen minyak.
Pada perjanjian dengan Mendag Zulhas, produsen minyak goreng bersubsidi tersebut diharapkan mampu meningkatkan suplai dari 300.000 ton menjadi 450.000 ton sebulan.
Suplai Minyakita sebanyak 450.000 ton itu dilakukan selama tiga bulan, mulai Februari hingga April mendatang.
Baca juga : Pembelaan Richard Eliezer Ditolak, Begini Penjelasannya
Dengan demikian, Mendag Zulhas berharap kelangkaan Minyakita bisa teratasi.
Seperti yang dirangkum Mediacreativeid dari berbagai sumber, sebelumnya telah diberitakan tentang kelangkaan Minyakita di pasaran.
Bahkan, di beberapa tempat, harga minyak goreng bersubsidi yang sebelumnya dijual hanya Rp 14.000 naik hingga Rp 16.000.
Tentu saja, hal ini menjadi keresahan bagi masyarakat, terutama ibu rumah tangga dan pedagang yang banyak menggunakan minyak goreng.
Menanggapi harga yang naik pun, Mendag Zulhas menegaskan akan dilakukan penalti terhadap penjual yang melanggar.
Baca juga : PemProv Jawa Barat Komitmen Genjot Capaian Vaksinasi Covid-19 Dengan Program Booster Kedua
Untuk mengawasinya, telah dibentuk gugus tugas sehingga pendistribusian minyak goreng tersebut juga bisa berjalan lancar setiap hari.
Dengan peningkatan suplai dan pengawasan yang dilakukan setiap hari, Mendag Zulhas optimis dalam waktu dua minggu ke depan masalah kelangkaan dan harga Minyakita bisa teratasi.
