PPDB Kota Bandung, Walikota Ingatkan Jangan Cari Celah untuk Pungli

Penulis : Editor :
Pendidikan86 views
Walikota Bandung Yna Mulyana ingatkan jangan ada celah pungli/Tangkapan Layar/Instagram @infobdgcom/

 

MEDIACREATIVEID.COM – Masih tentang penerimaan peserta didik baru (PPDB) dalam bulan ini.

Banyak hal yang sering terjadi pada saat PPDB tahun ajaran baru ini termasuk di kota Bandung.

Panitia Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) kembali diingatkan oleh Wali Kota Bandung Yana Mulyana agar bekerja sesuai aturan.

Pemerintah terutama Dinas Pendidikan Kota Bandung turut mengawasi dan turun tangan dalam kemungkinan pungl pada PPDB.

Baca juga: Viral Siswi SMP Salah Baca Pengumuman Kelulusannya

Dikutip Mediacreativeid.com dari akun Instagram @infobdgcom, bahwa pemerintah akan mengeluarkan aturan yang nantinya akan menjerat pelaku atas tindakan pungli.

Sudah menjadi rahasia umum, ketika tidak sesuai dengan harapan, berbagai cara akan dilakukan orangtua untuk mencapai tujuannya tersebut.

Diantaranya adalah terjadinya pungli pada sekolah-sekolah tertentu agar bisa masuk di sekolah tersebut.

Seperti halnya yang santer terdengar akhir-akhir ini ada beberapa sekolah yang menawarkan angka fantastis untuk dapat diterima di sekolahnya.

Baca juga: “Titip Siswa” PPDB ke Disdik Jabar, Begini Respon Ketua DPRD Kota Bandung

Sementara yang seharusnya diterima di sekolah tersebut sesuai dengan sistem kadang ada yang dirugikan, dengan tidak diterima atau dengan alasan lain.

Yana Mulyana memberi wejangan pada seluruh panitia PPDB agar transparan sesuai aturan yang diberikan.

Yana mengingatkan agar semua panitia bisa ikuti regulasi untuk menghindari terjadinya pelanggaran saat Penerimaan Peserta Didik Baru berlangsung.

Seiring dengan berkembangnya zaman, PPDB berbasis online sudah berlangsung dan memiliki manfaat serta kemudahan bagi orang tua terutama pihak sekolah.

Wali Kota Bandung ini menuturkan agar panitia tidak mencari celah untuk pungutan liar.

“Secanggih apapun sistemnya, kalau niatnya ada mah mungkin saja (terjadi penyalahgunaan),” tutur Yana Mulyana.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *