MEDIACREATIVEID.COM – Nama Tri Fajar Firmansyah mendadak viral di Twitter dan jadi trending topic.
Tagar Tri Fajar Firmansyah mencapai 16.8 ribu kali oleh para netizen yang mengucapkan bela sungkawa usai ia dikabarkan meninggal dunia.
Berdasarkan laporan kepolisian setempat, Tri Fajar Firmansyah berprofesi sebagai seorang juru parkir yang bertugas di sebuah toko swalayan di daerah Babarsari, Sleman.
Tri Fajar Firmansyah diketahui merupakan penggemar klub sepak bola PSS Sleman yang berbasis di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Almarhum menjadi korban salah sasaran lantaran dirinya bukan anggota dari suporter yang disasar oleh kelompok pelaku.
Baca juga: Persib Berduka, Dua Suporternya Meninggal Dunia Di Ajang Piala Presiden 2022
Ia sempat koma usai menjadi korban kekerasan oknum suporter dan dirawat selama 8 hari di RSPAU Dr S Hardjolukito, sebelum akhirnya meninggal dunia Selasa, 2 Agustus 2022.
Kasat Reskrim Polres Sleman AKP Ronny Prasadana mengatakan, korban kritis dan mengalami luka di kepala belakang akibat serangan benda tumpul.
Jenazah Tri Fajar Firmansyah dikebumikan pada hari Rabu siang, 3 Agustus 2022 di Catur tunggal, Depok, Sleman.
Dirangkum Mediacreativeid.com dari berbagai sumber bahwa kepergian tragis Fajar menuai reaksi keras dari rekan-rekan sesama suporter.
Salah seorang suporter melalui akun @nocontextsleman menyayangkan insiden yang membuka luka lama dalam fenomena kekerasan antar suporter.
Baca juga: Sandiaga Uno dan Gibran Bawa Obor di Acara Torch Relay ASEAN Para Games 2022
“Duka untuk korban meninggal dunia yang ternyata merupakan suporter PSS Sleman, kejadian ini merupakan imbas kerusuhan,” cuit akun @nocontextsleman.
“Tak perlu ada pembelaan, kalian tetap pembunuh dimata kami. orang-orang tak waras hingga melakukan tindakan seperti itu. Bukan kejadian pertama, tak perlu playing victim. Rivalitas kalian hanya meninggalkan luka bagi kami,” tulis akun tersebut.
“Innalillahi wa innailaihi rojiun, telah berpulang satu anggota keluarga kami. Semoga amal ibadah Tri Fajar Firmansyah diterima di sisi Allah, dan juga pihak keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan. Rest In Pride, brother,” tulis akun @BTCY_PSS1976
“Innalillahi Wa Inna Ilaihi Raji’un. Keluarga besar PSS Sleman mengucapkan turut berduka atas berpulangnya saudara kita, Tri Fajar Firmansyah. Semoga almarhum diterima di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan,” tulis PSS di akun Twitter-nya.
Tewasnya Tri Fajar Firmansyah jelas menambah preseden buruk pengelolaan sepakbola Indonesia, almarhum meninggal saat Liga 1 2022 baru bergulir pekan lalu.
