MEDIACREATIVEID.COM – Siapa tak kenal Baim Wong, artis sinetron tahun 1990-an yang sekarang menjadi salah satu Youtuber popular di tanah air.
Sejak terjun jadi Youtuber pada tahun 2016, popularitas Baim Wong makin meroket, yang dibuktikan dengan pengikut pada tahun 2021 sudah mencapai lebih dari 19 juta orang.
Bekerja sebagai content creator seperti Baim Wong dan Youtuber lainnya, memang menjanjikan banyak penghasilan, terutama jika mampu memberikan sajian yang selalu bisa menarik perhatian penontonnya.
Tak heran, jika suami dari Paula Verhouven ini melakukan segala cara agar bisa membuat video konten yang menarik.
Baca juga: Profil Cinta Laura Pemeran Jagat Arwah, Artis Multitalenta
Dirangkum Mediacreativeid.com dari berbagai sumber, diketahui bahwa sejak Baim Wong membuat konten social experiment tentang sedekah dan berbagi untuk orang miskin, penontonnya memang semakin banyak.
Rata-rata masyarakat di Indonesia memang masih sangat suka dengan tontontan yang menguras emosi sedih.
Namun sayangnya, beberapa waktu terakhir, video yang ditayangkan Baim lebih memancing kritisi dari netizen.
Pasalnya, Baim dianggap terlalu mengeksploitasi “kemiskinan” tersebut hanya untuk keuntungan pribadi, sehingga bantuan yang diberikan sudah tidak tulus lagi.
Berikut beberapa video konten yang membuat Baim Wong tersandung dan menjadi cibiran netizen.
Baca juga: Mengupas Nicholas Saputra dan Ariel Tatum dalam Sayap Sayap Patah
Video tentang Kakek Suhud yang dianggap Baim telah mengganggu dan membahayakan anaknya, Kiano, yang sedang dibonceng naik motor, sementara si kakek “memaksa” meminta bantuan dari Baim.
Bukannya mendapat simpati, video viral itu membuat Baim harus kehilangan ratusan ribu pengikut yang merasa kasihan kepada kakek Suhud atas perlakuan Baim yang menolak memberi bantuan.
Berikutnya, saat fenomena Citayem Fashion Week (CFW) booming beberapa waktu lalu, Baim Wong dan istrinya Paula Verhouven tiba-tiba berinisiatif untuk mendaftarkan HAKI atas brand CFW tersebut.
Tentu saja hal ini ditentang banyak pihak, karena CFW ini dianggap tidak relevan dengan HAKI, bahkan netizen menganggap Baim Wong maruk dan ingin mengambil keuntungan di atas popularitas anak-anak Citayem.
Ketiga adalah video wawancara Baim dengan penduduk sekitar korban banjir, menyebabkan pemilik warung yang bangunannya selamat malah di-bully oleh netizen.
Baca juga: Keluarga Cemara The Series: Kisah Euis dan Geng Kampung Hadapi Lika-liku Kehidupan SMA
Terakhir adalah video wawancara Baim dengan anak SD yang viral di Tiktok, karena unggahan gurunya sedang memotong rambut si anak yang berkutu sangat banyak.
Dalam hal ini video Baim dianggap kurang memperhatikan dampak psikologis anak di masa depan karena tayangan tersebut.
Mungkin, dengan beberapa kejadian ini harusnya jadi sinyal buat Baim Wong harus mulai memperhatikan konten agar tetap positif ke depannya.
