MEDIACREATIVEID.COM – Baru-baru ini, diketahui penyakit cacar monyet telah menyebar di berbagai negara.
Cacar monyet adalah penyakit akibat virus yang ditularkan melalui binatang (zoonois).
Tidak main-main, kasus cacar monyet di dunia sudah mencapai seribu lebih dalam beberapa pekan terakhir.
Penyebab pasti dari penyebaran cacar monyet tersebut hingga kini belum diketahui.
Di Indonesia sendiri belum ditemukan kasus cacar monyet, hanya suspek yang ada di kota Singkawang, Kalimantan Barat.
Baca juga: Tetap Waspadai Covid-19, di Indonesia Masih Tembus Seribu Kasus
Dirangkum mediacreativeid.com dari berbagai sumber, diketahui bahwa suspek monkeypox ini adalah seorang remaja laki-laki yang tidak memiliki riwayat bepergian.
Saat ini ia sudah dirawat dan menjalani isolasi di Rumah Sakit Umum Daerah Soedarso Pontianak.
Kepala Dinas Kesehatan Kalbar Hary Agung Tjahyadi mengatakan bahwa untuk memastikan pasien terinfeksi cacar monyet atau tidak, akan dilakukan pemeriksaan laboratorium.
Sebelumnya telah diberitakan, Kepala Bidang P2 Kesehatan dan KB Singkawang Mursalin mengatakan awalnya puskesmas mendiagnosis pasien mengalami cacar air.
Namun, karena benjolan yang terlihat dinilai lebih banyak dari cacar air biasa, maka pasien dicurigai terkena cacar monyet.
Baca juga: Kemenkes Ungkap Kenaikan Kasus Covid-19 Masih Wajar
Virus cacar monyet dapat pula menular melalui kontak dekat dengan lesi, cairan tubuh, tetesan pernapasan, dan bahan yang terkontaminasi seperti tempat tidur.
Masa inkubasi virus tersebut berkisar dari 5 hingga 21 hari.
Oleh karena itu, orang yang kontak langsung dengan pasien juga sudah ditangani.
Lebih lanjut, Mursalin menegaskan bahwa sampai saat ini, penyakit yang dicurigai itu belum positif sebagai cacar monyet.
