Profil Irjen Teddy Minahasa, Petinggi Polri yang Diduga Terlibat Peredaran Narkoba

Penulis : Editor :
Nasional139 views

MEDIACREATIVEID.COM – Kepala Polri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengumumkan keterlibatan Kepala Polda Jawa Timur Irjen Teddy Minahasa dalam dugaan peredaran narkoba.  

Pengumuman bahwa Kepala Polda Jawa Timur Irjen Teddy Minahasa terkait dugaan narkoba dilakukan saat konferensi pers pada Jumat sore, 14 Oktober 2022 di Mabes Polri, Jakarta. 

Sebelumnya, Irjen Teddy Minahasa dikabarkan ditangkap terkait dugaan peredaran narkoba oleh Propam Polri. 

Isu penangkapan Irjen Teddy Minahasa karena narkoba tersebut juga didengar oleh Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni.

Baca juga: Rizky Billar Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus KDRT, Lesti Kejora Sedang Umrah

Dirangkum oleh Mediacreativeid.com dari berbagai sumber, Irjen Teddy Minahasa diketahui belum lama ini telah diangkat sebagai Kepala Polda Jawa Timur per 10 Oktober 2022 lalu. 

Irjen Teddy Minahasa diangkat sebagai Kapolda Jawa Timur untuk menggantikan Irjen Nico Afinta yang dicopot karena kasus Tragedi Kanjuruhan, 1 Oktober lalu. 

Sebelum diangkat menjadi Kepala Polda Jawa Timur, Irjen Teddy Minahasa telah menjabat sebagai Kapolda daerah Sumatera Barat. 

Pria kelahiran 23 November 1970 di Manado, Sulawesi Utara ini merupakan lulusan Akademi Kepolisian Semarang (Akpol) pada tahun 1993. 

Selain sebagai petinggi Polri, Irjen Teddy Minahasa juga menjabat sebagai Ketua Umum Harley Davidson Club Indonesia periode 2021-2026. 

Baca juga: Kapolresta Malang dan Personelnya Lakukan Aksi Sujud Bersama

Selama berkarier di kepolisian, pria berumur 52 tahun ini pernah menduduki jabatan-jabatan penting seperti Kasubditmin Regident Ditlantas Polda Jawa Tengah, Kabidregident Ditlantas Polda Metro Jaya, Kapolres Malang, Kasubbagjiansisops Bagjiansis Rojianstra Sops Polri, Kaden C Ropaminal Divpropam Polri. 

Polisi terkaya di Indonesia ini juga pernah menduduki jabatan sebagai Ajudan Wapres RI, Staf Ahli Wapres RI, Karopaminal Divpropam Polri, Kapolda Banten, Wakapolda Lampung, Sahlijemen Kapolri, dan yang terakhir Kapolda Sumbar. 

Tertangkapnya Irjen Teddy Minahasa ini menjadi salah satu bukti bahwa instansi kepolisian tidak main-main dan bersikap tegas tanpa ampun untuk memerangi masalah narkoba. 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *