Stroke Usia Muda, Begadang Salah Satu Pemicunya

Penulis : Editor :
Kesehatan73 views
Stroke Hemoragik terjadi karena pembuluh darah pecah/Tangkapan Layar/Dok. UNAIR

 

MEDIACREATIVED.COM –  Di Indonesia, stroke merupakan penyakit yang mematikan nomor dua setelah jantung koroner, diikuti alzheimer dan demensia baru kanker.

Stroke adalah penyakit pembuluh darah otak, bisa karena mengalami penyumbatan atau pecah.

Baru-baru ini seorang gadis berusia 21 tahun mengaku mengalami stroke hingga koma, menurutnya karena sering begadang.

Diagnosa dokter, stroke yang dideritanya akibat sering begadang yang sudah dijalaninya selama lebih dari setahun.

Dirangkum Mediacreativeid.com dari berbagai sumber bahwa kebiasaan begadang selama berjam-jam  sering dilakukan oleh pelajar dan mahasiswa.

Flu Singapura, HFMD Kenali dan Waspada Terhadap Gejalanya

Siang hari mereka sibuk sekolah atau kuliah, malam hari baru bisa menyelesaikan tugas sampai harus begadang.

Jika sering dilakukan dan menjadi kebiasaan, maka jam biologis menjadi terganggu yang akan memberikan efek buruk pada tubuh.

Kekurangan waktu tidur karena begadang membuat kesehatan fisik dan mental terganggu.

Orang dewasa dianjurkan untuk tidur setidaknya 7-9 jam setiap hari.

Durasi tidur yang kurang bisa menyebabkan masalah kesehatan seperti diabetes, tekanan darah tinggi  hingga gangguan jantung.

Gangguan jantung seperti tekanan darah tinggi, sklerosis (penyumbatan pembuluh) terkait erat dengan stroke.

Terjadinya stroke karena  adanya gangguan pada fungsi otak  secara mendadak.

Kenali Penyimpangan Perilaku Seksual LGBT

Saat stroke sebagian otak tidak mendapatkan pasokan darah pembawa oksigen yang diperlukan.

Gangguan ini menyebabkan disfungsi saraf sehingga tidak dapat bekerja sebagaimana mestinya.
Dia tidak menyadari kebiasaan barunya akan berdampak pada kesehatan dan menyebabkan terjadinya stroke.

Penyakit gangguan saraf di otak ini umumnya terjadi pada usia lanjut penderita kelainan jantung dan peredaran darah.

Stroke ada dua jenis yaitu iskemik (sumbatan) dan hemoragik (berdarah).

Stroke Iskemik terjadi karena adanya penyumbatan emboli dan trombolik, jenis ini yang sering terjadi.

Emboli adalah bekuan darah atau plak yang terbentuk di dalam jantung atau pembuluh darah arteri besar dan terangkut ke otak.

Operasi Pemisahan Bayi Kembar Siam Berhasil Dilakukan

Trombolik adalah bekuan darah atau plak yang terbentuk di dalam pembuluh arteri pensuplai darah ke otak.

Jika ada emboli atau trombolik di pembuluh darah maka akan menghambat jalannya darah ke otak.

Stroke hemoragik terjadi karena pecahnya pembuluh darah sehingga masuk ke jaringan (intra serebral) menyebabkan sel-sel otak mati.

Hal ini lebih banyak terjadi karena tekanan darah tinggi (Hypertensi).

Sering begadang berdampak pada gangguan kerja jantung diantaranya tekanan darah tinggi yang memicu terjadinya stroke.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *